MANOKWARI
Kalo ditanya saya aslinya dari mana, saya juga sebenarnya bingung. Orang Tua saya dua-duanya asli Kediri, saya lahir sampai besar di Manokwari Papua makanya saya bingung saya ini sebenarnya asal saya dari daerah mana. Tapi karena umur saya sudah banyak saya habiskan di Manokwari Papua, maka kallau ditanya orang asal saya dari mana maka akan saya jawab dari Manokwari Papua.
Manokwari, kota yang tidak terlalu besar dengan penduduk yang ramah dan pemandangan yang masih banyak hijau-hijaunya daripada gedung-gedungya. Hampir semua suku di Indonesia ini ada di sana, hidup saling berdampingan dengan baik dengan penduduk aslinya. Maka jangan heran kalau kami anak Manokwari hampir sudah mencicipi semua masakan daerah tanpa harus keliling Indonesia.
Penduduk asli di sana sangat ramah-ramah, bahkan tak jarang kami yang sebagian besar pendatang sudah di anggap seperti saudara mereka sendiri. Satu yang tak boleh terlupakan dari kami orang Papua adalah PINANG. Kalian tau, itu adalah salah satu identitas orang Papua selain keriting dan hitam.Orang Papua tanpa pinang bagaikan domba tanpa bulu (BOTAK), pinang bagai sebagian besar orang Papua adalah makanan pokok selain nasi. Buah Pinang yang dimakan dengan buah sirih dan kapur yang terbuat dari kulit kerang itu takkan pernah absen dari noken (Tas Khas Papua)kami orang Papua.
Keliatan nikmat kan bro....
Di Manokwari kami punya 2 pantai, pantai Pasir Putih dan Pantai Bakaro. Pantai kami memiliki pasir yang berwarna putih dan bersih juga air yang bersih dan tenang dengan warna biru di bagian dangkalnya dan hijau di bagian laut dalamnya. Pantai kami sangat indah dan merupakan salah satu kebanggaan kota kami. Kami jaga memiliki 2 pulau yang hampir menyatu dan sangat indah, Pulau Mansinam dan Pulau Lemon namanya.
Pulau Lemon
Pulau Mansinam
Bagaimana?, nggah kalah kan sama Raja Ampat? Untuk pantainya langsung datang aja ke Manokwari biar gak prnasaran. Untuk makan khas daerah kami punya Papeda dengan Ikan Kuah Kuning, ulat sagu dan Aneka olahan Ubi-ubian. Kami juga punya buah yang mungkin jarang tumbuh di daerah lain yaitu Matoa.
Gimana?, nikmat To?
Mungkin sekian saja untuk perkenalan daerah asal saya, kalo mau tau selengkapnya langsung datang saja ke Manado eh salah Manokwari cuuy...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar